MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANDUNG – Musyawarah Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (Musywil NA) ke XIII telah berlangsung dengan khidmat di Hotel Poster, Bandung, selama dua hari,pada 25-26 Februari 2017. Dalam Musywil ini pun akhirnya menghasilkan Sembilan formatur terpilih yang dianggap memenuhi kualitas sebagai pimpinan NA Jawa Barat.
Kesembilan formatur juga menetapkan Dewi Mulyani sebagai Ketua Umum Pimpinan Wilayah NA(PWNA) Jawa Barat periode 2016-2017. Selain itu, Susan Sundari ditetapkan menjadi Sekretaris Umum PWNA Jawa Barat danErmina sebagai Bendahara Umum PWNA Jawa Barat.
"Bagi NA,ini amar ma'ruf nahi munkar," ujar Ketua Umum PWNA Jawa Barat terpilih periode 2016-2020, Dewi Mulyani. Ia mengatakan, menjadi Ketua Umum PWNA Jawa Barat bukanlah hanya sebatas jabatan namun lebih dari itu. BerNasyiah, katanya, adalah pengorbanan diri dalam membangun dan mengembangkan organisasi.
Selain itu, BerNasyiah juga merupakan komitmen kader dalam membangun kesejahteraan perempuan dan anak khususnya di Jawa Barat. Dewi pun menilai, fokus utamanya dalam membangun NA saat ini adalah meningkatkan kualitas dan kuantitas kader di tiap daerah.
NA juga, menurutnya, harus mengatur strategi bagaimana kader-kader yang ada di daerah dan akar rumput bias lebih kuat. "Bagaimana jumlah yang banyak dan menyebar memiliki kekuatan bukan hanya buih," tutur dosen Universitas Islam Bandung itu.
Sementaraitu, Ketua Umum PWNA Jawa Barat periode 2012-2016, Susi Indriana mengatakan, tanggung jawab mengabdi dalam organisasi memang berat. Namun hal itu bukanlah tanggungjawab berat yang dipikul oleh perorangan, melainkan tanggung jawab bersama-sama seluruh pimpinan dan anggota NA.
Susi pun berharap agar NA dapat bersinergi dengan organisasi otonom lainnya. Karena,menurutnya, NA merupakan pintu masuk menuju organisasi otonom Aisyiyah. "Mengisiruang-ruang yang harus diisi oleh NA," kata dia tentang peran NA sebagai calon kader Aisyiyah. (Syifa)
0 Comments:
Posting Komentar